07.31
0
Seingatku, Aku diciptakan Tuhan hampir sama dengan penciptaan manuasia, atau mungkin lebih lama dari itu.

Tuhan ciptakan Aku dalam bentuk fisik maupun non-fisik.

Secara fisik Aku ada saat pasukan jamur menyerang kulit manusia.
Secara fisik Aku juga ada saat serangga menyengat manusia.
Secara fisik Aku juga pasti ada jika bakteri ketombe mulai mendiami kepala manusia
Secara fisik Aku juga biasanya ada kalau manusia tiba-tiba men-sekresi-kan hormon atau sejenisnya jika mereka bertemu dengan siatuasi-situasi tertentu.



Tapi Aku pun ada dalam bentuk non-fisik.

Aku ada dalam pikiran manusia dalam situasi-situasi tertentu.

Secara non-fisik Aku ada saat manusia melihat kejelekan temannya, sehingga kadang mereka gatal untuk segera menceritakannya kepada orang lain, kadang juga mereka gatal untuk meluruskan temannya yang agak jelek itu.

Secara non-fisik Aku juga ada saat manusia mendengar keburukan temannya, sehingga mereka gatal untuk segera menceritakannya pada yang lain, atau kadang mereka juga gatal untuk segera mengkonfirmasinya.

Secara non-fisik Aku juga ada saat manusia merasakan kondisi yang tidak sesuai dengan harapannya, sehingga kadang mereka gatal untuk mengeluh kesana-kemari, atau kadang mereka juga gatal untuk segera memperbaikinya dengan penuh semangat.

Sebagai objek pemicu, Aku kadang bingung dengan tingkah manusia, mereka lebih memilih reaksi yang negatif yang merugikan, daripada reaksi positif yang membangun.

Sebagai saksi hidup, Aku lihat manusia-manusia sukses adalah mereka yang bereaksi positif jika Aku mendatangi mereka.

Sebagai mahkluk Tuhan yang netral, Aku akan selalu ada sampai dunia ini musnah, dan akan selalu muncul di banyak waktu dari manusia. Aku selalu mendambakan munculnya Aku selalu disingkapi dengan positif sehingga keberadaanku bermanfaat di dunia ini.

Salam gatalll...

0 komentar:

Posting Komentar